Manusia adalah makhluk sosial yang membutuhkan keberadaan orang lain dalam menjalankan aktivitas kehidupannya, untuk dapat terjalin interaksi antara sesame, maka diperlukan proses komunikasi. Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia atau KBBI, komunikasi adalah proses pengiriman dan penerimaan pesan antara dua orang atau lebih.
Sekilas bahwa komunikasi memang terlihat sangat mudah dan sederhana, namun membangun komunikasi yang efektif perlu dilakukan oleh kedua belah pihak atau lebih.
Proses komunikasi menjadi gagal jika tidak memperhatikan beberapa hal, seperti pesan yang disampaikan tidak jelas, salah intepretasi, tidak menyimak dengan aktif dan penggunaan bahasa tubuh yang kurang tepat atau tidak sesuai.
Adapun cara yang dapat dilakukan agar proses komunikasi berhasil melalui penerapan komunikasi yang efektif sebagai berikut:
- Gunakan bahasa yang dapat dimengerti
Komunikasi efektif akan terjalin jika antara pemberi dan penerima informasi mengetahui dan memahami bahasa yang digunakan. Penyesuaian bahasa dan kosakata yang diucapkan sesuai kondisi dan dengan lawan bicara, tentu berbeda saat berbicara dengan atasan maupun rekan kerja.
- Sampaikan informasi secara jelas
Kejelasan dalam menyampaikan informasi menjadi salah satu hal yang perlu diperhatikan dalam menciptakan komunikasi yang efektif. Menyampaikan informasi yang jelas perlu memperhatikan beberapa aspek, seperti kecepatan berbicara (cepat atau lambat), intonasi suara (keras atau pelan) yang mampu didengar lawan bicara serta menyesuaikannya dengan situasi dan kondisi. Penyampaian pesan bila dilakukan secara tepat, dapat mengurangi timbulnya kesalahpahaman penerima pesan.
- Gunakan komunikasi non verbal untuk melengkapi komunikasi verbal
Di beberapa kondisi pada saat menyampaikan pesan diperlukan komunikasi non verbal, seperti gerakan tangan, senyuman dan ekspresi wajah yang disampaikan tanpa berlebihan, sehingga pesan dapat diterima dengan baik dan menyeluruh.
- Dengarkan lawan bicara
Memberikan perhatian yang penuh kepada lawan bicara saat berbicara merupakan tanda bahwa kita menjadi pendengar yang baik. Komunikasi akan terjalin dengan efektif jika kita mampu menekan ego pribadi untuk tidak memposisikan diri sebagai orang yang hanya ingin didengar pendapatnya, namun kita juga mampu membuka diri dan memberikan kesempatan orang lain untuk menyampaikan pendapatnya.
- Berikan tanggapan
Komunikasi yang efektif memerlukan tanggapan dari pihak lain. Kita dapat memberikan tanggapan dari pernyataan yang telah disampaikan melalui pertanyaan, memberikan pendapat, maupun konfirmasi ulang agar tidak terjadi kesalahan komunikasi.